SASARAN UTAMA PEMICU PROBLEM
DIPANDANGAN MASYARAKAT UMUM
KABUPATEN DOGIYAI
Pada saat liburan bulan Juni-sampai dengan bulan Agustus dua ribu sepuluh di kabupaten Dogiyai selalu di hantui berbagai permasalahan di lingkungan masyarakat yang sangat nyaman sebelumnya menjadi panik dengan kehadiran pengacau dari kota yang sekarang mengebar ke Dogiyai, maka selama itu merupakan puncak terjadinya problem klasik besar-besaran dimana-mana di Moanemani lembah Kamuu dari Anak jalanan,agaknya mereka menjadi salah satu problem klasik di kabupaten Dogiyai,kehadiran mereka dari sudut-sudut kampung-kampung Di kabupaten Dogiyai kedepan pengap dan kumuh di mata pihak luar, demi menjaga nama baik kabupaten Dogiyai dari awal perlu di bentuk komisi untuk penanganan anak jalanan di Dogiyai. Karena bisa jadi sangat erat kaitannya dengan jeratan kemiskinan yang menelikung orang tuanya,kenyataan di kabupaten Dogiyai banyak sekali (hampir 80 %) keluarga / masyarakat di lembah Hijau yang hidup dibawah garis kemiskinan dan belum masuk pada kelayakan.
Fakta menunjukan bahwa di Kabupaten Dogiyai banyak sekali muncul anak usia sekolah sudah mulai mencari nafkah dengan cara mencuri dan banyak sekali pula minum mabuk demi mencari rokok sebatang yang mereka dapat dengan cara meminta-minta sacara paksa di kios-kios dan pasar,sangat di sayangkan bila cara ini berlanjut terus ke sampai Bupati Definitif nanti.
tidak jarang anak-anak dari keluarga tak mampu,sering di paksa diajak minum mabuk / miras yang diangkut minuman keras itu dari kota Nabire ke kabupaten Dogiyai dengan angkutan mobil dan motor ber plat merah atau orang sebut mobil Dinas sering saya dengar pula selama saya di dogiyai mobil / motor Pejabat atau wakil Rakyat Dogiyai,Tiga tempat utama yang memicu problem di Moanemani kabupaten Dogiyai yakni :Pasar Baru, Rumah Makan Sederhana dan Ekemanida.
1.Pasar Baru Tokapo
Yang di bangun pemerintah kabupaten Dogiyai berlokasikan di perbatasan Desa Mauwa dan Ekemanida / Ugikagouda merupakan markas utama pemicu masalah di kalangan kaum remaja,Dewasa bahkan wakil Rakyat saja turut mendrop miras ber karton-karton dari nabire ke Dogiyai melalui jalan darat dengan transportasi berplat merah atau mobil / motor Dinas yang tidak salah adalah mobil/ motor dari beberapa anggota wakil rakyat atau wakil Rakyat yang dipilih dari rakyat dan untuk Rakyat Dogiyai tapi kok malah mereka balik merusak rakyat, generasi muda pengganti mereka sendiri pun mengajak masuk ke jurang yang yang paling terjal, maka kenyataan tanggungjawab anda di lapangan dan di kalangan masyarakat yang memilih anda itu dimanakah? dan disaat mereka mencalonkan diri dalam mencari suara dari rakyat banyak cara atau strategi / visi misimu di manakah?, rayuan,bujukan yang mereka lakukan namun setelah mereka jadi wakil Rakyat kegiatan apa yang mereka lakukan terhadap rakyat disana? kosong / hampa di Dogiyai.
Sudut-sudut kampung Dogiyai pun,sarat dengan keliaran anak-anak jalanan,kebanyakan dari sudut kampung-kampung lari ke kota untuk mencari perlindungan kok malah merusak mereka dengan banyak meracuni mereka dengan miras sehingga mereka banyak terjerumus kedalam jurang untuk mencuri barang-barang dari orang-orang pendatang yang mereka datang mencari nafkah di lembah kamuu maka dari pemerintah sangat diharapkan dari sekarang jika ada lapangan kerja /lowongan mempekerjakan mereka.ironisnya ,tak sedikit aparat yang menilai kehadiran mereka sebagai sampah masyarakat yang mesti dikarantikna tanpa ada kemauan politik untuk membebaskan mereka dari cengkeraman kemiskinana dan ketidak hadiran.
2.Rumah Makan / Warung Makan Sederhana
Tempat ini merupakan tempat sasaran kedua setelah Pasar baru,Rumah makan ini berlokasikan di jalan trans poros Nabire-Ilaga di depan SD Yppk dan di depan kantor pos Moanemani,tempat ini pula tempat sasaran utama pemicu problem di kalangan pemerintah dan masyarakat umum sebab setiap orang yang membawa minuman keras disinilah pasti anak-anak muda dan beberapa wakil rakyat banyak berkeliaran dihalaman rumah makan bahkan di dalam rumah makan pun di penuhi banyak anak muda yang tidak lain di ajak makan dan minum bukan minuman sehat atau air putih biasa tetapi yang diajak adalah minuman keras yang pasti datangnya dari wakil Rakyat tadi maka dengan sendirinya mereka menjerumuskan dan menjerat masa depan kaum muda di Moanemani-Dogiyai.
Sangat di sayangkan apabila tempat –tempat ini dibiarkan begitu saja, apakah kabupaten ini akan menjadi apa di masa depan setelah bupati Devinitif.apabila mereka yang akan pesta miras jangan di tangkap dan dipertontonkan di media publik sebab mereka akan tak berhentikan apa yang mereka lakukan itu,kondisi Keramaian mereka ditempat-tempat ini perlu ada aparat keamanan atau perlu bentuk komisi pengamanan untuk memberikan perlindungan yang memadai kepada para kaum muda.
3.Ekemanida
Ekemanida adalah salah satu Desa dalam perut kota kabupaten Dogiyai ini juga menjadi bagian dari tempat pemicu masalah di masa kini maka tercipta suasana yang tidak nyaman di kalangan masyarakat yang sangat mengganggu ketenangan mereka yang hidup bangun dengan usaha kebun dan ternak, apabila mereka usaha kebun dan ternak pun di curi dan banyaknya para kaum muda yang membawa botol alkohol maka di desa ini sangat di sayangkan apabila itu dibiarkan begitu saja.
Tempat ini pula menjadi tempat problem klasik ketiga dari berbagai permasalahan di kabupaten Dogiyai, permainan diadakan di desa ini sangat tidak legal di kampung ini dengan sengaja mengundang masalah di atas masalah maka pihak aparat keamanan perlu ada perlindungan yang memadai khusus buat kaum remaja yang mengadakan permainan sejenis jitak / domino dan minum mabuk dan juga pencurian barang-barang orang pendatang maupun masyarakat lokal dogiyai yang banyak terjadi kehilangan motor diesel/genset di depan SLTP NEG 1 KAMUU-Moanemani dan dalam semalam itu pula terjadi kehilangan balok kayu,papan ½ kubik di Meubel di jalan Trans poros Nabire-Ilaga milik pengusaha kusen,pintu, jendela dan kursi-meja sangat tidak terpuji perbuatan itu sebab harga kayu di Dogiyai satu kubik sudah dua jutaan apakah itu tidak rugi?.
Untuk memberikan perlindungan yang memadai kepada mereka,melalui tangan-tangan aparat,anak-anak jalanan di kota-kota besar biasanya aparat digaruk dan dihinakan diatas mobil bak terbuka ,diarak dan dipertontonkan kepada publik, maka itu untuk kabupaten Dogiyai yang baru di mekarkan ini jangan meniru contoh dari kota –kota / kabupaten-kabupaten yang lain yang sudah lama pemekaran itu,jika itu terjadi di kabupaten Dogiyai nanti ?”sungguh , sebuah perlakuan purba yang jauh dari nilai-nilai kesantunan masyarakat beradab,jangan perlakukan mereka seperti preman,seperti di lakukan operasai tetapi sayangilah dan lindungi mereka karena mereka juga generasi penerus bangsa untuk kabupaten dogiyai kedepan sehingga harapan daripada ini jangan anak-anak jalanan serahkan ke tangan-tangan aparat dipertontonkan kepada publik.Mereka lakukan hal-hal seperti itu karena mereka belum diberikan kesempatan untuk mempekerjakan mereka,pekerjaan apapun yang cocok.
Beberapa anggota Dewan Perwakilan Rakyat yang setiap kali naik turun dengan transportasi ber plat merah atau mobil motor Dinas dari Nabire ke Dogiyai itu bila perlu di periksa oleh pihak yang berwenang untuk memayungi dan melindungi masyarakat setempat sebab merekalah yang pemicu utama problem bagi kaum remaja yang tiap hari baik siang maupun malam yang minum mabuk di sepanjang jalan trans poros Nabire-Ilaga maupun pasar Moanemani juga Pasar Baru dan juga Ekemanida perlu di kontrol setiap hari dari pihak aparat keamanan yang melindungi Masyarakat.
Untuk para wakil rakyat jangan sekedar bersenang-senang dan jangan jadikan sekedar hiburan saja dengan Uang Rakyat diatas penderiataan Rakyat dibawah garis kemiskinan dengan cara mendrop miras dan bersaing untuk tambah-Menambah istri dua,tiga bahkan ada yang empat lebih dari itu mungkin istri simpanan, apakah mereka lakukan itu dengan uang sendiri.? Sangat mengkwatirkan jika kelakuan ini apa dari orang pendatang atau asli Kamuu-Mapia sendiri? Bila berlanjut terus-menerus ke masa depan kabupaten Dogiyai tidak akan ada kemajuan.
No comments:
Post a Comment